"Aku seperti bunga matahari yang selalu mengejar sinar matahari, hanya melihat pada dia : matahariku. Aku mengagumi kedalaman pikirannya, caranya memandang hidup-- malah, aku mati matian ingin seperti dirinya.Aku begitu terpesona hingga tanpa sadar hanya mengerjar bayang - bayang. Aku menghabiskan waktu dan tenaga untuk mendongak sampai lupa kemampuan diriku sendiri.Aku bahkan mengabaikan suara lirih dari dasar hatiku.Aku buta dan tuli. Dan suatu titik akhirnya aku tersungkur. Saat itulah aku mulai bertanya - tanya : Apakah dengan menjadi seperti dia aku pun akan dicinta?"
Bukan, ini bukan novel tentang mengejar seseorang atau tergila-gila pada
seseorang. Tapi ini novel tentang bagaimana proses anak anak muda memukan
impian dan passion mereka.